Ini Pesan , Kepala Dinas Koperasi Dan UKM Provinsi Sumsel Untuk Kegiatan CONFEST LABS Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang

  • Bagikan

Gatanews.id// Palembang// 1/3/2024,- 

Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Penjabat Gubernur Sumsel Dr Drs H A Fathoni, M.Si yang diwakili oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) provinsi Sumsel Ir H Amiruddin, M.Si menghadiri dan membuka secara langsung kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang.

Adapun fakultas ini sendiri menyelenggarakan kegiatan Creative Entrepreneurs Economic Festival (CONFEST) dengan Tema “Creative Economy Festival to Explore Our Business Based on Local Wisdom” bekerja sama dengan Lembaga Akuntasi dan Bisnis Syariah (LABS) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang bertempat di Atrium Ogan Permata Indah (OPI) Mall Palembang, Jumat (1/3/2024).

Dikatakan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel Ir H Amiruddin, M.Si, kegiatan seperti ini sering kita adakan, apalagi yang disampaikan oleh pembina LABS tadi, di mana ini merupakan satu agenda tahunan, jangan hanya dilihat agendanya saja, jangan di pandang kegiatan ini rutinitas, begitu-begitu saja.

Program kerja kalau memang kita jalani, dan kita maknai insya Allah ini akan bermanfaat, di mana kegiatan ini LABS kami sambut dengan baik, ini membentuk suatu karakter, yakni karakter leadership dan enterprenuership.

“Di sini saya sampaikan ada penekanan pada peserta semua yang hadir di sini sekarang mindset kita sudah berubah, dahulu adik-adik ini merupakan Gen Z jadi mahasiswa, di atasnya millineal, di atasnya lagi yakni Kolonial, dan generasi pertama kali adalah generasi baby boomer,” ujarnya.

Kemudian, di mana memilik ciri khas masing-masing setiap generasi itu, saat ini memasuki digitalisasi, mau tidak mau, suka tidak suka, kalau istilah bahasa Indonesianya yakni suatu keniscayaan digitalisasi.

Di tuntut apabila kita tidak mengikuti, kita tidak menerima, dan kita tidak mengubah mindset kita, maka kita akan tertindas oleh digitalisasi. Upaya untuk menyesuaikan, kita ini harus menyesuaikan sekarang ini, dan kita harus mengubah mindset.

“Dahulu kalau kami ini bagaimana tamat Kuliah bisa bekerja di kantoran, jadi pegawai, sudah terlanjur, sekarang mindsetnya sudah berubah,” ungkapnya.

Dilanjutkannya setiap perguruan tinggi dan Fakultas, ternyata jangan hanya seorang mahasiswa yang sudah menyelesaikan studinya, dia tidak harus terpaku dengan apa yang sudah dipelajari di perguruan tinggi. Seperti hari ini, bagaimana kita membentuk ke depan ini jiwa kewirausahaan sangat penting, karena itulah setelah ini banyak lapangan usaha yang bisa kita manfaatkan ke depan.

Terpenting bagi adik-adik ini kita harus pertama yang memang di tuntut adalah jiwa kewirausahaan itu, dia selalu berinovasi, kreatif, dan menularkan ilmunya. Kalau adik-adik mahasiswa akan menjelang tamat cari peluang, yakni peluang-peluang bisnis, banyak di kota Palembang.

“Di mana sumber daya alam cukup melimpah, dan untuk itulah sekali lagi kami sampaikan sudah ada road map untuk adik-adik ke depan, artinya kita ini akan atau bahkan sudah memasuki globalisasi,” katanya.

Masih dilanjutkannya, kalau kita tertinggal, kita artinya tidak memanfaatkan, di mana globalisasi ini jangan di nilai suatu hal yang akan menyingkirkan kita tidak, tapi ini justru peluang untuk kita berkembang. Kami selalu memberikan motivasi terhadap adik-adik semua, dan alhamdulillah ini sudah di fasilitasi oleh LABS UIN Raden Fatah Palembang.

Ini sangat berterima kasih sekali, artinya pihak perguruan tinggi, bahkan juga ada Badan Usaha Miliki Negara (BUMN), dan lain sebagainya ikut membantu, dan ini tugas meringankan pemerintah. Makanya kami sangat menyambut baik dengan baik sekali, dan tugas kami dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel ini menjadi ringan.

“Bagaimana usaha-usaha tumbuhnya wirausaha yang selalu diciptakan di masyarakat itu menjadi bagian daripada kontribusi pembangunan khususnya di bidang perekonomian di provinsi Sumsel,” ucapnya.

Masih disampaikannya, sudah banyak ini terjadi yang mengampuh UKM ini cukup banyak, dan kami selama ini sudah bekerja sama dengan Lembaga Akuntansi untuk bagaimana para pelaku UKM, koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) itu agar bisa membuat pembukuan secara akuntan yang baik, dan itu sudah kami lakukan.

Ke depan ini terus kita tumbuh kan, dan sekali lagi ucapkan terima kasih baik dari pihak Fakultas Ekonomi, dan LABS khususnya dan pihak-pihak terkait lainnya, dan ini terus bisa bersinergi. Susunlah nanti program yang memang benar-benar mengena nanti, dan apabila kita aplikasikan bisa praktik di lapangan.

“Kami Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel siap bekerja sama, siap membantu, dan memfasilitasi baik mungkin sarana maupun prasarana, dan terutama kami banyak sekali pelatihan, yakni pelatihan tentang UMKM ini, dan silah kan daftar untuk para adik-adik ini semuanya,“ imbuhnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *