Gatanews.id, Mataram | Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke 77 tahun 2023, Direktorat Polosi air dan udara (Ditpolairud) Polda NTB menyalurkan 77 ribu benih ikan jenis air tawar kepada 6 kelompok nelayan binaan Ditpolairud Polda NTB.
Penyerahan benih ikan air tawar ini diserahkan langsung oleh Direktur Poisi air dan udara (DirPolairud) Polda NTB Kombes Pol Kobul S. Ritonga usai acara Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPD HNSI) NTB di Taman Wisata Loang Baloq, Kota Mataram.
“Kami dari Ditpolairud Polda NTB menyerahkan 77 ribu bibit ikan kepada kelompok nelayan binaan. Ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan bakti sosial dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke 77,” ucap Kombes Kobul, Sabtu (03/06).
Kombes Kobul menjelaskan bahwa ada 6 Kelompok nelayan binaan DitPolairud Polda NTB yakni 4 kelompok pejuang tangguh dan 2 kelompok Nelayan Jangkar biru, yang masing-masing akan diberikan 10 ribu bibit ikan.
Kelompok nelayan binaan Ditpolairud Polda NTB ini tersebar diseluruh wilayah NTB dimana Setiap kelompok terdapat 30 – 40 orang nelayan.
“Saat ini sudah ada 10 kelompok nelayan yang menjadi bagian dari binaan Ditpolairud Polda NTB dan ini tersebar di seluruh Nusa Tenggara Barat,” jelasnya.
Pemberian benih kali ini sebagai wujud kepedulian Polairud kepada masyarakat nelayan melalui kelompok nelayan yang merupakan binaan DitPolairud Polda NTB.
“Ini sebagai bentuk kepedulian kami untuk melakukan kegiatan berbagi dengan para kelompok nelayan dalam menyambut Hari Bhayangkara 77,” tegasnya.
Disamping pemberian benih ikan, secara rutin Ditpolairud juga memberikan pembinaan, sosialisasi dan himbauan tentang keselamatan dalam melakukan aktivitas rutin sebagai nelayan serta memberikan bantuan untuk menunjang kerja nelayan.
Sosialisasi dan himbauan yang diberikan kepada kelompok nelayan binaan dilakukan dengan berbagai cara salah satunya upaya memberikan sosialisasi dan edukasi terutama larangan dan bahaya jika melakukan penangkapan ikan secara destruktif pishing (bom ikan) karena akan merusakkan biota laut dalam waktu yang panjang.
“Ini penting dan secara rutin kami sampaikan kepada kelompok nelayan binaan agar lingkungan laut dapat terpelihara dengan baik hingga dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang,” bebernya.
Ia berharap dengan apa yang telah diberikan kepada kelompok-kelompok nelayan binaannya dapat meningkatkan kesejahteraan hidup para nelayan terutama bagi seluruh anggota kelompok nelayan binaan Ditpolairud Polda NTB. (*)