Gatanews.id, Mataram | Antisipasi kemacetan lalu lintas pada perayaan pawai Ogoh-ogoh yang akan berlangsung Rabu 22 Maret 2023, Polresta Mataram menyiapkan rekayasa lalu lintas dengan menerjunkan 859 Personel gabungan TNI, Polri, Pemerintah serta Kelompok Masyarakat.
“Mulai Pukul 08.00 Wita, jalan utama yang akan digunakan pawai Ogoh-ogoh sudah mulai kita tutup dan arus kendaraan yang menuju jalur tersebut sudah mulai kita alihkan hingga pawai berakhir,” ujar Kasat Lantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko, Senin (20/03).
Jalur yang akan dinggunakan pawai Ogoh-ogoh tersebut mulai dari Simpang BI di jalan Pejanggik hingga Mayure, Cakranegara. Maka ada beberapa jalur yang akan ditup mati selama pawai berlangsung dan akan dialihkan melalui jalur alternatif.
“Hal ini dilakukan untuk mencegah kemacetan dan memperlancar jalannya kegiatan pawai Ogoh-ogoh tersebut,” kata Bowo.
Pawai Ogoh-ogoh diperkirakan akan mulai pada pukul 13.00 Wita (Usai shalat Zhuhur). Dan jalur yang digunakan sudah mulai di tutup pukul 08.00 Wita mengingat peserta Ogoh-ogoh yang cukup banyak sehingga persiapan dilakukan mulai dari pagi hari.
“Ada 180 Ogoh-ogoh yang akan di arak dengan 50 orang peserta di masing-masing Ogoh-ogoh. Jadi, persiapan sudah dimulai diatur sejak pagi,” katanya.
Untuk arus kendaraan yang dari arah barat di Jalan Langko menuju Jalan Pejanggik kearah timur akan di alihkan di simpang 4 BI baik menuju jalan Udayana kearah Utara maupun menuju jalan Airlangga kearah selatan.
Begitu pula di bundaran Karang Jangkong akan dialihkan ke arah jalan Bungkarno baik ke Utara maupun selatan.
Hal yang sama juga dilakukan di simpang Empat Cakranegara, arus lalu lintas akan diarahkan menuju arah Utara ataupun kearah selatan.
“Seluruh gang atau prempatan yang ada di sepanjan jalur Jalan Pejanggik hingga Mayure akan ada personel yang ditempatkan untuk berjaga-jaga dan mengarahkan bila ada kendaraan yang hendak melintas untuk putar balik,” jelasnya.
Khawatir akan ramai pada puncak pawai dan Ogoh-ogoh yang berjumlah 180 tersebut akan kembali ke Kelurahan/Kecamatan masing-masing dan tidak melalui jalur yang sama, maka disaat itu personel akan menyebar di titik-titik macet.
Dengan akan diadakannya pawai Ogoh-ogoh tersebut, Kasat Lantas Polresta Mataram berharap agar masyarakat yang akan keluar menggunakan kendaraan pada hari itu di mohon agar sebisa mungkin menghindari jalur yang akan di lalui peserta pawai Ogoh-ogoh.
“Saya berharap masyarakat menggunakan jalur alternatif yang diarahkan petugas agar tidak terjadi kemacetan,” tutup Bowo. (Yps)
