Gatanews.id, Lombok Barat | H Agus Mulyadi resmi terpilih menjadi Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPD GAPENSI) Nusa Tenggara Barat (NTB).
H Agus terpilih secara aklamasi dalam Musda X BPD GAPENSI NTB di Hotel Merumata Senggigi, Sabtu (11/11/2023).
Sekretaris Jenderal Badan Pengurus Pusat (BPP) GAPENSI, Andi Rukman Nurdin Karuva mengaku bangga kepada panitia Musda X BPD GAPENSI NTB.
Menurutnya pelaksanaan Musda X BPD GAPENSI Nusa Tenggara Barat berlangsung aman dan sukses.
“Kepada pengurus baru saya harap bisa membawa organisasi ini akan menjadi lebih baik. Untuk pengurus lama, saya lihat sudah cukup bagus,” ujar Andi usai pelantikan pengurus baru BPD GAPENSI NTB.
Pengurus baru kata Andi, memiliki banyak tantangan. Sehingga dia berpesan pengurus baru mampu membuat lebih banyak perubahan dan perkembangan ke arah yang lebih baik dan memberikan kesejahteraan kepada anggota.
“Bangun komunikasi, kolaborasi serta melakukan berbagai inovasi yang berkaitan dengan mitra kerja. Ada pemerintah daerah dan leading sektorll lainnya,” pesannya.
Andi menjelaskan, Undang-Undang Jasa Konstruksi Nomor 2 Tahun 2017 Pasal 70 mengatur bahwa setiap pekerja konstruksi yang bekerja di sektor konstruksi wajib memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja.
Sehingga SDM pengurus juga harus menjadi salah satu program utama pengurus yang baru.
“Ini menjadi tugas utama GAPENSI NTB, termasuk semua provinsi lainnya. Sehingga nantinya tenaga konstruksi lokal tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan di daerah sendiri,” cetusnya.
Sementara itu, Ketua Umum BPD GAPENSI NTB periode 2023 – 2028 Ketua terpilih, H Agus Mulyadi berkomitmen untuk menggandeng semua anggota, termasuk BPC GAPENSI yang ada di kabupaten/kota di NTB.
“Saat ini anggota kami sekitar 500 lebih, sebelumnya sempat mencapai seribuan anggota. Ini salah satu PR kami sebagai pengurus baru untuk dapat meningkatkan kembali jumlah keanggotaan seperti yang diharapkan BPP,” ucap dia.
Selain itu dia juga berkomitmen bahwa anggota GAPENSI NTB ke depan akan turut serta dalam pembangunan daerah.
Tentunya hal ini bisa berjalan maksimal jika Pemprov NTB berkomitmen menggandeng pengusaha konstruksi lokal (GAPENSI) dalam setiap programnya.
“Tadi Pak Pj Gubernur yang hadir juga berjanji akan menggandeng kita (GAPENSI). Ini akan terus kita kawal. Bila perlu kita desak untuk membuat suatu payung hukum, misalnya Pergub seperti beberapa Pemrov lainnya,” tukasnya.
Sementara Sekretaris Umum (Sekum) BPD GAPENSI NTB periode 2023 – 2028 Eddy Sopiaan menambahkan, pengurus baru tentu akan bekerja maksimal ke depan.
Namun itu, pihaknya terlebih dahulu akan menyusun kepengurusan baru dan membuat program jangka pendek, jangka menengah hingga jangka panjang.
“Komitmen kami tentu meningkatkan SDM anggota kita, dan juga mencari peluang untuk bekerja sama dengan semua mitra kita,” pungkasnya. (*)
