Tiga Pemuda Asal Lanci Dibacok Orang Tak Dikenal, Polisi Buru Pelaku

  • Bagikan

GataNews.id | Rabu, 25 Mei 2022, sekitar pukul 23.30 wita, bertempat di Pinggir Jalan RayaTeka Dula, Desa Ta’a, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, telah terjadi penganiayaan yang di lakukan oleh pelaku lidik terhadap korban berinisial A (23) alamat Dusun Worojaya, Desa Lanci, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu.

Korban A mengalami Luka Bacok/Robek pada bagian pipi sebelah kiri serta luka robek pada bagian punggng bagian atas dan tengah.

Kapolsek Kempo Iptu Zuharis melalui Kasi Humas Polres Dompu Ipda Akhmad Marzuki mengatakan bahwa, korban beserta pada saat dilakukan konfirmasi oleh Kasi Humas Polres Dompu Ipda Akhmad Marzuki membenarkan kejadian pembacokan yang terjadi.

Kronologis kejadian korban beserta 2 orang temannya berinisial FI (25) dan R (18) alamat Dusun Lanci 2, Desa Lanci Jaya, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu. Hendak menonton acara orgen di Desa Ta’a, namun sampai lokasi acara sudah selesai. Kemudian korban dan dua orang temannya melanjutkan nongkrong di pinggir jalan raya Teka Dula.

Selang 5 menit, korban beserta temannya yang sedang asik duduk di datangi oleh pemuda lainnya sebanyak ± 8 orang dengan mengendarai 3 Sepeda Motor dan menghampiri korban.

Kemudian salah satu dari pelaku bertanya kepada korban “orang mana kamu” dijawab oleh korban “kami orang Lanci” mendengar jawaban tersebut salah satu pelaku lidik langsung mengeluarkan parang dan membacok korban.

“Sedangkan teman pelaku lainnya melakukan pemukulan kepada dua teman korban. Namun ketiganya bisa kabur dan meloloskan diri daripara pelaku,” jelas Kasi Humas.

Tambah Kasi Humas, ditengah jalan korban yang terkena bacok lemas dan jatuh dari Sepeda Motor, kemudian dilanjutkan dengan berboncengan tiga menuju RS Pratama untuk mendapatkan Perawatan Medis.

“Untuk sementara motif dari kejadian tersebut adalah buntut dari aksi pemukulan yang dilakukan oleh warga Kecamatan Manggelewa terhadap warga Kecamatan Kempo beberapa hari yang lalu di wilayah Manggelewa,” ujarnya.

“Dan untuk para pelaku masih dalam pengejaran pihak Kepolisian,” tutupnya. (Ang)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *