Lombok barat, gatanews.id – Pemerintah Desa Kediri melalui Karang Taruna Kota Santri, Kabupaten Lombok Barat, NTB menggelar turnamen Bulutangkis tingkat Desa di Gedung Olahraga PB Rizki Desa Kediri dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19, Selasa malam, (19/10/2021).
Turnamen yang diikuti 136 pasang ganda putra ini memperebutkan Piala Bergilir Kades Cup 2021.
Kepala Desa Kediri Fadholy Ibrahim dalam sambutannya menjelaskan, selain digelar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw, kegiatan ini juga dilakukan sebagai upaya mencetak bakat para pemain bulu tangkis tingkat Dusun agar mampu meningkatkan prestasi mereka.
“Melihat antusias masyarakat yang cukup tinggi pada bidang olahraga buku tangkis ini, dengan begitu kami dari pemerintah desa berinisiatif untuk melombakan dalam turnamen kades cup,” terang Fadholy saat pembukaan Turnamen Bulutangkis.
Tidak hanya itu, pihaknya menerangkan bahwa kegiatan ini juga sebagai bagian untuk meningkatkan imun tubuh ditengah pandemi, sekaligus meningkatkan silaturahmi warga dimoment Maulid Nabi Muhammad saw.
“Ditengah pandemi menjaga imun tubuh sangat penting, turnamen bulutangkis yang digelar ini diharapkan bisa meningkatkan kesehatan dan sportivitas para pemain,” ujarnya
Kepala Desa Tiga periode ini berharap, turnamen tersebut dapat dijadikan ajang untuk mengasah bakat anak muda yang cukup antusias dengan permainan bulu tangkis. Maklum, desa yang dikenal dengan kota santri ini memiliki lapangan bulu tangkis nyaris di setiap dusunnya.
“Melihat antusias warga yang cukup tinggi dengan kehadiran turnamen ini, kami dari pihak desa berharap event ini nanti akan menjadi program tahunan kita,” tutupnya.
Sementara itu ketua Karang Taruna Desa Kediri Haerul Amri mengatakan ucapan terimakasih kepada pemerintah desa yang telah mempercayai karang taruna untuk menggawangi turnamen bergengsi ini.
“Terimakasih kepada pemerintah desa, mitra PB Rizki selaku pihak lapangan, dan Emi Dekorasi sekaligus Tobaccohouse dan Wirat yang dalam hal ini telah membantu untuk mensukseskan acara,” katanya.
Tidak hanya itu, Pria yang akrab disapa Yongki ini juga mengaku bangga dengan semangat para panitia yang sudah terlihat sejak awal, baik menyusun acara, mengurus perlengkapan hingga acara pembukaan bisa digelar dengan sukses.
Antusiasme warga, diterangkan Yongki cukup tinggi, melihat pendaftaran yang dibuka hanya dalam waktu 3 hari sudah mencapai ratusan pasang ganda putra. Hal ini tentunya menambah semangat karang taruna untuk mengadakan hal serupa pada tahun berikutnya.
“Sesungguhnya ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengajak para pemuda dan pemudi desa lebih kreatif, inovatif dan cinta olahraga,” pungkasnya.